Gambar Pemandangan Pada Uang Baru Rupiah (Diolah dari Sumber Bank Indonesia)
Xelexi.com – Pada Senin, 19 Desember 2016 lalu Bank Indonesia meluncurkan pecahan mata uang rupiah yang baru. Terdapat tujuh pecahan uang kertas dan empat pecahan uang logam baru yang diluncurkan. Artikel ini akan membahas tentang lokasi wisata pada mata uang rupiah terbitan 2016 yaitu pada pecahan kertas Rp 100.000, Rp 50.000, dan Rp 20.000.
Lokasi wisata pada gambar pecahan mata uang rupiah lainnya akan kami bahas di artikel selanjutnya.
Bagian depan semua mata uang rupiah baru, baik yang berbahan kertas maupun logam menampilkan gambar yang sama yaitu seseorang yang ditokohkan dalam sejarah Republik Indonesia, sementara bagian belakangnya menampilkan pola gambar yang berbeda. Pada uang logam baru bagian belakangnya menampilkan nilai nominal uangnya, dan pada uang kertas baru menampilkan gambar pemandangan alam, kesenian daerah, dan bunga sebagai kekayaan flora Indonesia.
Berikut adalah gambar pemandangan yang terdapat pada tiga pecahan kertas mata uang rupiah yang baru:
1. Kepulauan Raja Ampat pada pecahan 100.000 rupiah
Sumber: Bank Indonesia, 2016
Bagian belakang pecahan baru Rp 100.000,- menampilkan gambar pemandangan alam Kepulauan Raja Ampat, Papua Barat.
Kepulauan Raja Ampat adalah sebuah kabupaten yang menjadi bagian dari Provinsi Papua Barat. Kepulauan ini terdiri dari 4 pulau besar yaitu Pulau Waigeo, Batanta, Salawati dan Misool, dan 1.847 pulau-pulau kecil. Pusat pemerintahan berada di Waisai, Distrik Waigeo Selatan, sekitar 36 mil dari Kota Sorong (RajaAmpat).
Karena keindahan pemandangan bawah lautnya, kebanyakan wisatawan yang datang ke Raja Ampat saat ini adalah para penyelam. Namun sebenarnya lokasi ini menarik juga bagi turis non penyelam karena juga memiliki pantai-pantai berpasir putih yang sangat indah, gugusan pulau-pulau karst nan mempesona dan flora-fauna unik endemik seperti cendrawasih merah, cendrawasih wilson, maleo waigeo, beraneka burung kakatua dan nuri, kuskus waigeo, serta beragam jenis anggrek (Wikipedia).
Kepulauan Raja Ampat (Photo By Jonathan Chase – Chase J (2012) Which Came First: Burden of Infectious Disease or Poverty? PLoS Biol 10(12): e1001457. doi:10.1371/journal.pbio.1001457, CC BY 2.5, https://commons.wikimedia.org/w/index.php?curid=23745866)
Mengunjungi kepulauan ini tidaklah terlalu sulit walau memang memakan waktu dan biaya cukup besar. Untuk menuju ke Raja Ampat, titik awal yang harus anda tuju pertama kali adalah kota Sorong di Papua Barat. Kode IATA untuk bandar udara Sorong adalah SOQ.
Kita dapat menggunakan maskapai penerbangan dari Jakarta atau Bali dengan tujuan Sorong via Makassar atau dapat juga via Ambon dan Manado. Infomasi mengenai penginapan dan tiket pesawat murah untuk menuju lokasi wisata ini dapat anda dapatlkan di bagian akhir artikel.
2. Taman Nasional Komodo pada pecahan 50.000 rupiah
Sumber: Bank Indonesia, 2016
Taman Nasional Komodo berada di provinsi Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur. Taman Nasional ini terdiri atas tiga pulau besar, yaitu Pulau Komodo, Pulau Rinca, dan Pulau Padar serta beberapa pulau kecil. Luas wilayah darat taman nasional ini 603 km² dan luas wilayah totalnya adalah 1817 km² (Wikipedia).
Pada tahun 1980 taman nasional ini didirikan untuk melindungi komodo dan habitatnya. Di sana terdapat 277 spesies hewan yang merupakan perpaduan hewan yang berasal dari Asia dan Australia, yang terdiri dari 32 spesies mamalia, 128 spesies burung, dan 37 spesies reptilia. Bersama dengan komodo, setidaknya 25 spesies hewan darat dan burung termasuk hewan yang dilindungi, karena jumlahnya yang terbatas atau terbatasnya penyebaran mereka (Wikipedia).
Terumbu karang di perairan Taman Nasional Komodo termasuk yang terindah di dunia. Berbagai bentuk dan warna karang keras dan karang lunak sangat menarik untuk dilihat. Terdapat lebih dari 1000 jenis ikan, 260 jenis karang dan 70 jenis bunga karang (sponge) dan banyak invertebrata lain yang dapat dijumpai di banyak tempat di Taman Nasional Komodo.
Taman Nasional Komodo
Untuk menuju ke Taman Nasional Komodo, titik awal yang harus anda tuju adalah Labuan Bajo (kadang disebut juga Labuhan Bajo) di Nusa Tenggara Timur. Tersedia jalur transportasi melalui udara maupun laut untuk mencapai Labuan Bajo. Jika melalui udara, bandar udara tujuannya adalah Labuan Airport atau Komodo Airport (IATA code: LBJ). Tersedia rute penerbangan langsung dari Jakarta atau bisa juga dengan transit di Denpasar terlebih dahulu.
Infomasi mengenai penginapan dan tiket pesawat murah untuk menuju lokasi wisata ini dapat anda dapatlkan di bagian akhir artikel.
3. Kepulauan Derawan pada pecahan 20.000 rupiah
Sumber: Bank Indonesia, 2016
Kepulauan Derawan adalah kepulauan yang terletak di sebelah timur pulau Kalimantan, dan termasuk dalam wilayah administratif Kabupaten Berau.
Ada empat pulau yang terkenal di kepulauan tersebut, yakni Pulau Maratua, Pulau Derawan, Pulau Sangalaki, dan Pulau Kakaban yang ditinggali satwa langka penyu hijau dan penyu sisik.
Dari situs Disbudpar Kabupaten Berau, disebutkan bahwa Kepulauan Derawan merupakan bagian dari Eco Region Laut Sulu-Sulawesi yang melintasi Indonesia, Malaysia dan Filipina.
Eco Region ini terletak di pusat kawasan segitiga karang dunia dengan keanekaragaman hayati karang tertinggi di dunia. Disebut sebagai Segitiga Terumbu Karang (atau “The Coral Triangle”) karena menjadi episenter kehidupan laut yang memiliki keragaman jenis biota laut. Terumbu karang di kawasan ini merupakan 53% terumbu karang dunia. Bahkan berdasarkan penelitian yang dikembangkan, kepulauan derawan merupakan salah satu multi countries feeding ground terpenting di dunia.
Pantai Pulau Derawan (http://www.indonesia.travel)
Mengutip dari DetikTravel, terdapat dua cara untuk menuju ke Kepulauan Derawan, yakni melalui Berau atau bisa juga melalui Tarakan di Kalimantan Utara. Perjalanan laut melalui Berau lebih cepat karena jaraknya yang lebih dekat ke Derawan, yakni sekitar 30 menit saja. Sementara jika melalui Tarakan perjalanan akan lebih lama yaitu sekitar 3 jam menggunakan boat. Karena jaraknya yang lebih dekat ke Derawan, biaya sewa boat dari Berau relatif lebih murah dibandingkan jika melalui Tarakan.
Dari Jakarta tersedia penerbangan ke Bandar Udara Kalimarau di Berau (IATA code: BEJ) dengan transit di Balikpapan atau Tarakan. Bagi yang suka utak-atik rute pesawat untuk mencari kombinasi harga tiket yang cocok di kantong, anda bisa mencoba rute Jakarta – Balikpapan dahulu, kemudian dilanjutkan dengan rute Balikpapan – Berau. Alternatif lain anda bisa juga mencoba melalui Samarinda, kemudian dilanjutkan ke Berau.
—
Untuk mendapatkan penawaran tiket pesawat murah ke kota terdekat lokasi tujuan wisata di atas anda dapat mencarinya melalui halaman Xelexi.com/Flights atau alternatif lain bisa juga melalui kotak pencarian “Search & Compare Flights” di sisi kanan artikel ini (pada perangkat mobile tersedia di bagian bawah artikel).
Sementara untuk penginapan, anda bisa mencarinya melalui halaman awal Xelexi.com.